Senin, 05 Juli 2010

Milan Tak Akan Beli Ibra

Milan Tak Akan Beli Ibra

MILAN - AC Milan membatalkan niatnya untuk merekrut Zlatan Ibrahimovic. Alasannya, gaji yang diminta bomber Barcelona tersebut dinilai terlalu mahal. Milan tengah serius membenahi skuadnya untuk musim depan. Nama Ibrahimovic belakangan santer diberitakan menjadi rencana masa depan Rossonerri.
Kemungkinan Ibra untuk hengkang pun bisa dibilang cukup berpeluang. Striker asal Swedia tersebut gagal menampilkan performa terbaiknya sejak mendarat di Nou Camp musim lalu.
Apalagi Barca baru saja membeli David Villa dan ini bisa membuat Ibra semakin sulit untuk menembus skuad utama tim. Sejumlah media melaporkan Milan siap untuk membayar Ibra sebanyak 30 juta pound (Rp 412 miliar) untuk jangka waktu empat tahun.
Namun, hal ini buru-buru dibantah oleh Galliani. "Ibrahimovic tidak akan ke Milan. Kami hanya tidak memiliki kemampuan ekonomi untuk melanjutkan pembelian," tegas Galliani kepada Sky Sport Italia. "Barcelona mampu untuk memberi gaji dalam jumlah tertentu yang tidak bisa kami penuhi dan dengan angka-angka itu, ini tidak akan terjadi."
Lagi pula, Milan tengah mengalami kesulitan finansial. Bahkan Diavolo Rosso diakui harus menjual sejumlah pemain agar bisa membeli pemain lain. "Tidak akan ada pembelian pemain sebelum kami menjual beberapa pemain. Jika ada seorang pemain besar pergi, maka akan ada seorang pemain besar yang akan datang.
Ronaldinho tidak ingin pergi karena dia adalah seorang pemain besar, demikian juga Pato," lanjut Galliani. "Ibrahimovic adalah seorang pemain yang hebat tapi pertama kami butuh menjual seseorang." Selain Ibra, Milan juga dilaporkan tengah mendekati Luis Fabiano. A
kan tetapi mereka kembali terbentur masalah harga striker Sevilla tersebut yang mencapai 20 juta euro (Rp 226 miliar). "Sementara soal Luis Fabiano, kami harus membiarkan dia tenang setelah memiliki Piala Dunia yang luar biasa. Tapi pada saat ini, tidak ada kesepakatan dengan dia."


sumber : detiksport.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Post