Senin, 05 Juli 2010

Keputihan adalah

from Blognya Jose
Apa itu Keputihan


Pada kesempatan ini saya ingin posting tentang Apa itu Keputihan. Keputihan atau Fluor Albus merupakan sekresi vaginal abnormal pada wanita. Keputihan yang disebabkan oleh infeksi biasanya disertai dengan rasa gatal di dalam vagina dan di sekitar bibir vagina bagian luar. Yang sering menimbulkan keputihan ini antara lain bakteri, virus, jamur atau juga parasit. Infeksi ini dapat menjalar dan menimbulkan peradangan ke saluran kencing, sehingga menimbulkan rasa pedih saat si penderita buang air kecil.
Di kalangan medis, keputihan dikenal dengan istilah Leucorrhoe atau Fluor Albus. Cairan yang keluar dari vagina ini belum tentu bersifat patologis atau abnormal. Vagina dalam keadaan normal dan rileks tidak mengeluarkan cairan.
Vagina mempunyai sistem perlindungan alam yang ampuh, yaitu keasaman yang lebih tinggi dari jaringan lainnya dan adanya mikroba pelindung yang menguntungkan tubuh kita, yaitu Doderleins, yang hidup menjaga keseimbangan ekosistem vagina, sehingga tetap dalam keadaan seimbang. Tapi tentu saja, keseimbangan ini dapat terganggu oleh beberapa hal antara lain menstruasi, penyakit kencing manis serta pemakaian obat-obat hormonal.

Keputihan yang bukan merupakan keadaan penyakit (non-patologis) dapat saja terjadi pada setiap wanita. Biasanya cairan yang keluar bening, tidak berwarna, tidak berbau dan tidak gatal. Cairan keputihan ini jumlahnya bisa sedikit atau cukup banyak, terjadi menjelang dan sehabis menstruasi, pada saat terangsang secara seksual, atau ketika sedang stres. Disamping itu keputihan dapat pula dialami pada wanita yang sedang hamil, namun hal ini merupakan hal yang wajar selama tidak berlebihan.

Apa itu Keputihan, keputihan
Jika cairan yang keluar dari vagina sudah tidak bening, berwarna putih kekuningan, keabuan sampai kehijauan, kental, berbau seperti telur busuk atau anyir seperti ikan mentah, gatal dan jumlahnya lebih banyak, besar kemungkinan keputihan tersebut sudah tidak normal. Keputihan yang tidak normal biasanya terjadi karena infeksi jamur, parasit atau bakteri.

Organisme tersebut sangat mudah berkembang jika lingkungan di sekitar vagina lembab dan kotor. Bila pH sekitar vagina berubah menjadi basa, akan menyuburkan pertumbuhan bakteri atau kuman seperti Candida, Trichomonas, E. coli, Staphylococcus, dan lain sebagainya. Keputihan abnormal (patologis) dapat terjadi karena kelelahan, stress, atau karena kuman-kuman penyebab infeksi yang menyebabkan keasaman daerah sekitar vagina terganggu.

Keputihan abnormal merupakan masalah yang cukup sering dialami wanita. Keputihan tidak menyebabkan kanker. Namun, salah satu gejala kanker mulut rahim adalah keputihan. Keputihan yang sering terjadi dapat merupakan suatu gejala kanker mulut rahim.
Keputihan yang parah dan dibiarkan lama tidak diobati dapat menyebabkan kemandulan. Jika keputihan tidak diobati, maka infeksi yang ada dapat merembet ke rongga rahim, kemudian ke saluran telur dan sampai ke indung telur dan akhirnya ke dalam rongga panggul.

Tidak jarang, wanita yang menderita keputihan kronik selama bertahun-tahun akhirnya menjadi mandul. Banyak wanita yang menganggap enteng keputihan. Jika keputihan tersebut hanya bersifat fisiologis (normal, non patologis) memang tidak berbahaya, namun, jika bersifat patologis harus segera diobati, karena lama kelamaan dapat menyebabkan kesulitan untuk mempunyai anak.
Kita memang harus dapat mengenali gejala penyakit keputihan.

Walaupun penyakit ini dinamakan keputihan namun warna cairannya tidak selalu berwarna putih polos. Warna ini sangat tergantung dari penyebab dan lamanya penyakit yang diderita. Bentuk cairan tersebut dapat berupa cairan seperti susu, cairan yang kental dan liat berwarna kekuningan, atau kadang-kadang sampai berupa gumpalan seperti keju yang menimbulkan rasa gatal. Jika terkena infeksi jamur, biasanya cairan akan menggumpal, berwarna kehijauan disertai dengan rasa gatal.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Post